Aneka-Peliharaan-Hias----Tanaman Hias Anthurium yang berada diberanda depan rumah kami, yang berjumlah tiga buah, sudah beberapa bulan ini tidak begitu diperhatikan, tetapi tetap rutin disiram dan bahkan penyiramannya pun banyak mengandalkan siraman hujan yang hampir tiap hari. Lama tidak begitu diperhatikan, tiba-tiba saja daun-daun anthurium banyak yang menguning. Jika yang menguning adalah daun tua, tentu dapat dipahami dan dimaklumi. Daun-daun bagian dalam yang masih tergolong muda usiapun turut menguning bahkan ada beberapa bagian daun yang telihat berlubang alias bolong-bolong.
Gambar-Tanaman-Daun-Anthurium-Menguning |
Awal kami cukup heran dan bingung, karena di tanaman Anthurium tidak terlihat nyata sedikitpun adanya hama atau jenis kutu yang menyerang daun-daun, sementara penyiramanpun masih tetap rutin dilakukan. Daun yang menguning karena klorosis pada anthurium termasuk jarang terjadi, karena anthurium termasuk tanaman yang tidak terlalu banyak memerlukan unsur hara. Tentu ada masalah lain.
Penyebabnya Intensitas Cahaya Tinggi
Usut punya usut, musim kemarau yang berlangsung setengah tahun sekali ternyata telah menggeser arah datangnya sinar matahari. Meskipun bagian atas lokasi tempat tanam anthurium telah dipasang paranet untuk mengurangi intensitas sinar matahari ternyata datang cukup tajam dari arah samping lokasi. Kemungkinan besar ini yang menjadi penyebab utama banyak daun-daun yang mulai menguning. Ternyata Intensitas matahari langsung yang berlebihan ternyata tidak baik buat tanaman anthurium.
Gambar-Tanaman-Daun-Anthurium-Menguning |
Tanaman anthurium, baik dari jenis jenmani, hokery, gelombang cinta atau yang lain dikenal sebagai tanaman yang tumbuh baik di tempat yang ternaung. Di alam, tanaman ini tentu tumbuh di bawah naungan pohon-pohon yang besar. Berdasarkan banyak informasi, intensitas cahaya yang diperlukan kisaran 30%-50% saja. Artinya, dari semua cahaya matahari yang masuk di area itu, hanya diambil 30% hingga 50% nya saja untuk tanaman ini. Tambahan paranet akhirnya segera dipasang di sisi samping kiri dan kanan kebun tempat sinar matahari masuk dengan tajam.
Meskipun dikenal kurang menyukai cahaya, bukan berarti anthurium tidak memerlukan cahaya sama sekali. Tanaman yang tidak memperoleh kebutuhan cahayanya dengan cukup akan menampakkan gejala daun yang berwarna pucat. Tentunya membuat tampilan tanaman kurang menarik lagi, apalagi kurangnya sinar matahari dalam jangka lama juga pada hampir semua tanaman membuat daunnya akan mengecil dan cenderung tumbuh memanjang.
Kepadatan Tanaman
Agar tanaman anthurium tumbuh baik dan optimal, selain intensitas cahaya tingkat kepadatan pot dalam area harus pula diperhitungkan. Pot-pot tanaman yang terlalu padat membuat sirkulasi udara menjadi kurang bagus dan suhu di sekitar akan menjadi panas. Hal ini juga dapat menjadi pemicu menguningnya daun anthurium. Selain itu tanaman juga akan kesulitan tumbuh optimal karena saling berdesakan.
Gambar-Tanaman-Daun-Anthurium-Menguning |
Satu perlakuan yang sering dilakukan praktisi anthurium adalah menyemprotkan air ke sekitar tanaman dan daun. Selain untuk menjaga tampilan tetap bersih, perlakuan ini juga dimaksudkan untuk menjaga kelembaban udara sehingga daun anthurium tetap hijau mengkilap dan menarik untuk dipandang. Daun-daun yang terlanjur menguning dan kering baiknya segera dipangkas saja agar tampilan tanaman tetap menarik.
Demikianlah pengalaman Aneka-Peliharaanhias yang dapat dishare tentang penyebab utama mengapa tiba-tiba daun Anthurium menguning bahkan sampai berlubang-bolong-bolong, serta penyebab dan cara mengatasinya, semoga bermanfaat. Terimakasih
0 komentar:
Posting Komentar