CARA MUDAH DAN AMAN MEMELIHARAH ULAR PYTHON RETIC (Python Reticulatus)

Jumat, 11 Januari 2019

Aneka-Peliharaanhias---Kita para Hobbis atau penggemar binatang peliharaan ular Python, mengenal bermacam-macam jenis jenis ular Python ini seperti: mulai dari platinum phyton, sunfire phyton, tiger phyton, golden child phyton, motley platinum phyton, genetic strip dan velvet, hingga Python Reticulatus atau retic culatus phyton. Ular Piton dinilai mahal karena motifnya, warna dan genetik. Paling bagus yang bisa memperlihatkan lima gen indah. Kelimanya bisa dilihat dari tampilan warna dan motif kulitnya. 


Salah satu yang cukup menarik adalah Ular Python Retic (Python Reticulatus), Retic  atau sanca kembang seringkali dijumpai oleh masyarakat di alam sekitar.  Ciri ular ini adalah coraknya yang cukup cantik. Pada punggungnya terdapat rangkaian pola berwana hitam yang membentuk berbagai pola. Ada yang bulat seperti rangkaian rantai, ada pula yang kotak seperti kartu wajik, dan masih banyak bentuk lainnya yang memanjang dari leher sampai dengan ekornya. Bagian samping ular ini dihiasi corak berwarna kuning dan abu-abu keperakan. Nama sanca batik itu sendiri karena melihat sisi sampinya ini yang nampak seperti lukisan batik yang beraturan.

Jenis ular Python Reticulatus ini dikenal juga dengan nama ular Sanca Kembang. Retic termasuk ke dalam keluarga python. Seluruh keluarga besar python tidak memiliki bisa. Mereka membunuh mangsa dengan cara melilit tubuh mangsanya sampai kehabisan nafas. Namun, di kalangan para penggemar ular peliharaan, jenis ular Python Reticulatus ini lebih sering dikenal dengan sebutan ular retic. Jenis ular peliharaan yang satu ini sangat diminati oleh semua kalangan pecinta ular, mulai dari yang newbie atau pemula sampai yang expert atau berpengalaman. Jenis ular ini sangat diminati karena tubuhnya yang terlihat garang, namun sebenarnya jinak. Ular ini juga tidak agresif, mudah dijinakan, dan tidak berbisa. Selain itu, di balik corak tubuhnya yang exotic, ular ini cenderung mudah dipelihara dan tidak merepotkan. Karena itu, jenis ular Phyton Reticulatus ini sangat direkomendasikan bagi para pemula. Retic tercatat sebagai ular terbesar di dunia. Panjang rata-rata retic dewasa adalah 5-7 meter.


Habitat:
Retic sering dijumpai masuk ke dalam rumah atau pekarangan warga. Habitat ular ini termasuk sangat felksibel. Dia bisa hidup di dalam hutan hujan yang rimbun, semak belukar, padang rumput, dan bahkan gorong-gorong saluran air dekat pemukiman manusia. Ular ini juga kerap ditemukan dekat sumber air. Pada dasarnya retic menyukai tempat yang hangat namun memiliki tingkat kelembaban tinggi. Oleh karena itu ular ini seringkali masuk ke rumah manusia karena banyak tempat yang disenangi ular ini.

Karakter:
Ular ini sangat tidak dianjurkan untuk mereka yang baru memulai memelihara reptil. Mengapa? Ular ini termasuk tipe ular besar. Selain itu tingkat agresifitas dan nafsu makannya cukup tinggi. Kalau menemukan retic yang jinak tentunya sudah melalui proses domestifikasi dan interaksi yang intens dengan manusia. Retic merupakan ular yang mengandalkan kekuatan lilitan dan rahangnya yang sangat kuat. Untuk ular yang diperoleh hasil tangkapan biasanya akan menjadi sangat galak. Selain itu biasanya cenderung untuk mogok makan dalam jangka waktu yang cukup lama.

Kandang:
Retic termasuk ular yang hidup di atas permukaan tanah (terrestrial). Kandang yang pas adalah berbentuk meluas dan melebar, bukan meninggi. Kandang yang baik adalah si ular dapat merentangkan tubuhnya minimal 2/3 tubuhnya. Harus ada ventilasi yang cukup karena retic mempunyai kencing yang cukup menyengat aromanya. Untuk alas kandang biasa gunakan alas koran. Ada juga yang menggunakan serpihan kayu atau serutan kayu. Kandang yang digunakan dapat dibuat sendiri atau membeli jadi. Namun demi kepraktisan kebanyakan hobiis menggunakan kontainer box yang dilubangi sisinya dengan solder untuk lubang nafas dan ventilasi.



Handling:
Urusan handling retic mejadi hal yang sangat penting diperhatikan. Retic termasuk hewan yang buas dan susah diprediksi. Selain itu kekuatan retic juga patut dipertimbangkan sebab tenaganya cukup besar dan menguras energi kita. Pastikan sebelum menghandle ular anda tangan harus dalam keadaan dicuci. Sebab dikhawatirkan jika tangan kita tidak bersih, khususnya setelah memberi makan, ular akan menghajar tangan anda karena mengira tangan anda adalah makanan. Kunci utamanya adalah anda harus percaya diri dan tenang, tidak panik jika terjadi sesuatu. Biarkan ular percaya kepada anda dan tidak menganggap anda sebagai ancaman baginya.

Makanan, Pakan dan cara Memberi makan:

Berikut berapa makanan dan cara memberi makan ular Piton Retic yang baik dan benar :

Retic termasuk pemakan segala. Mulai dari tikus, kelinci, marmut, ayam, bahkan daging sapi pun bisa jadi menu makannya. Nafsu makan retic termasuk nomor satu jika dibanding dengan ular lain. Maka tak jarang retic dijuluki tong sampah yang berarti bisa masuk apa saja ke perutnya. Untuk ular yang masih baby bisa langsung diberi makan tikus mencit yang masih muda (jumper).  Diusahakan jangan terlalu banyak memberikan makan ketika masih kecil. Sebab dikhawatirkan bayi retic akan muntah. 

Pemberian pakan dalam intensitas sering dan kuantitas yang banyak hanya akan membuat retic anda menjadi cepat besar. Perlu diingat anda memlihara hewan ini tidak hanya satu atau dua tahun. Anda harus bertanggung jawab mengurus ular ini sampai dia besar nanti. Pakan untuk ular yang besar di atas satu meter bisa diberikan rat atau marmut. Sedangkan untuk retic yang sudah masuk ukuran adult (3 meter keatas) berikan pakan berupa ayam atau kelinci.

Di alam liar, banyak ular yang memangsa tikus dan binatang kecil lainnya. Tidak semua tikus yang telah dimakan ular adalah tikus yang sehat. Kenyataanya ular peliharaan membutuhkan gizi lain agar ular tetap sehat. Jika Anda memilihara satu ekor ular, Anda bisa dengan mudah mendapatkan makanan dengan membeli tikus sehat di toko hewan peliharaan.

Pilih makanan yang hidup atau yang telah dibekukan. Ular merupakan hewan peliharaan yang digemari banyak orang, sehingga sudah tersedia banyak produk-produk makanan khusus ular peliharaan. Banyak pemilik ular peliharaan memilih tikus hidup untuk makanan ular peliharannya, tetapi dengan membeli tikus beku yang sudah dikemas juga dapat menjadi pilihan yang baik.

Berikan makanan sesuai dengan ukuran ular. Biasanya ukuran yang berbeda dari tikus yang dijual untuk makanan ular perliharaan. Ular kecil membutuhkan mangsa yang lebih kecil dari ular besar. Pada saat ular peliharaan Anda tumbuh besar, Anda harus memberi makanan yang lebih besar juga. Akan tetapi, jika Anda memberi makanan yang terlalu besar, akan menyulitkan ular peliharaan Anda dalam mencerna makanan tersebut. Lebih baik Anda memberi makanan untuk ular peliharaan Anda yang sesuai dengan tubuh ular tersebut. 

Selain makan, ular Python juga perlu air, sediakan semangkuk besar air dalam kandang. Air yang dibutuhkan oleh ular adalah air tawar. Berikan air yang cukup untuk berendam ular peliharaan Anda. Ular tidak banyak minum air, namun suatu saat ular akan menenggelamkan tubuhnya di air untuk tetap segar dan sehat.

Jaga kebersihan kandang dari makanan dan pakan yang tidak dimakan, Pastikan kandang selalu bersih. Anda harus sering membersihkan kandang ular peliharaan Anda agar terbebas dari bakteri.


Mengawinkan dan Pemijahan Ular Phiton

Sediakan kotak kayu dengan tutup kaca tebal minimal 8 cm, berisi ular piton ukuran 1 - 2 meter besar.

Masukan 2 ekor ular yang telah siap kawin, sepasang ular raksasa yang siap kawin.

Pisahkan ular yang tengah bunting, dan satu kotak berisi. Biasanya setelah kawin, induk ular piton akan mengandung telurnya selama tiga bulan. Setelah tiga bulan, barulah telurnya akan dikeluarkan. Satu ekor induk piton biasanya bisa menghasilkan sekitar 30 telur.

Siapkan wadah khusus untuk (inkubator) untuk menetaskan telur. Suhu inkubator harus berkisar 29 derajat hingga 30 derajat Celcius, Sedangkan kelembaban udara mencapai 90 RH (kelembaban relatif). Setelah dimasukkan inkubator selama 100 hari, telur akan menetas.

Begitu menetas, bayi piton yang masih kecil-kecil ini butuh waktu satu bulan untuk makan pertama kalinya, biasanya dapat diberikan tikus mencit yang masih muda, atau pakan yang sesuai ukuran bayi ular tersebut.


Demikianlah cara memelihara termasuk cara mengawinkan dan memijahkan ular Ular Python Retic (Python Reticulatus), semoga bermanfaat. terimakasih.



20.27

0 komentar:

Posting Komentar